10 Unit Bus Milik DLLAJ Kota Sorong Ludes Terbakar

Sorong, PbP – Kebakaran hebat melanda tempat penyimpanan dan perbaikan kendaraan (POLL) milik Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Sorong pada Selasa, 2 Desember 2024. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIT di Jalan Kanal Victory, menghanguskan 10 unit bus yang terparkir rapi di lokasi tersebut.

Kepala Bidang Dinas Perhubungan Kota Sorong, Kinan Hanubun, S.H., yang ditemui di lokasi kejadian, mengaku belum mengetahui pasti penyebab kebakaran. Pada saat kejadian, dirinya bersama tim sedang bertugas mengamankan pawai karnaval Natal yang rutin diadakan oleh berbagai instansi di Kota Sorong.

“Tadi kan kami ada penjagaan pawai karnaval, tiba-tiba kami datang ke sini, barang-barang ini sudah terbakar,” ungkap Kinan kepada awak media. Ia menyatakan pihaknya akan segera membuat laporan resmi kepada kepolisian agar dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut.

Kinan menjelaskan bahwa kondisi seluruh bus yang terbakar sebenarnya sudah rusak berat dan tidak beroperasi sejak tahun 2016. “Bus-bus ini tidak memiliki mesin, dinamo, aki, dan komponen lainnya. Jadi, secara logika, sulit dipahami bagaimana api bisa muncul. Kalau semua lengkap mungkin saja korsleting bisa menjadi penyebab, tapi ini tidak,” terangnya.

Ia juga menyebutkan bahwa kendaraan yang terbakar sudah dilaporkan ke bagian aset untuk diajukan proses pelelangan. Namun, sebelum proses tersebut selesai, kebakaran justru meluluhlantakkan kendaraan-kendaraan tersebut.

Kebakaran ini memicu respons cepat dari berbagai pihak. Api berhasil dipadamkan dalam waktu singkat berkat bantuan mobil water cannon milik Polres Sorong Kota, warga sekitar, serta personel dari DLLAJ yang bekerja sama memadamkan api. Meski demikian, kerugian materiil akibat kejadian ini diperkirakan cukup besar.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kebakaran tersebut menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga dan instansi terkait karena lokasi kejadian berada di area yang cukup strategis dan dekat dengan pemukiman.

Kepala Bidang Dinas Perhubungan juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi kebakaran di lingkungan masing-masing. “Kami berharap penyelidikan dapat segera menemukan penyebab pasti kejadian ini agar kejadian serupa tidak terulang,” tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti dan informasi lebih lanjut. Penyelidikan mendalam diharapkan dapat memberikan titik terang terkait penyebab kebakaran yang menghanguskan aset milik negara tersebut. [CRS]