Acara Makan Sumbang Gereja St. Yoseph Freinademetz Sukses Terlaksana, Panitia Ucapkan Terimakasih

Sorong, PbP – Kegiatan makan sumbang, yang digelar Panitia Pembangunan Gedung Baru Gereja St. Yoseph Freinademetz Malasilen, pada Sabtu (15/06/2024) berjalan lancar dan sukses.

Kegiatan tersebut diikuti sejumlah pejabat seperti Pj Walikota Sorong Septinus Lobat bersama istri, Bupati Asmat Elisa Kambu bersama istri, Ketua DPD Golkar Kota Sorong Petronela Kambuaya, Anggota DPR PB Surung H. Sibarani, Kepala Kesbangpol Kota Sorong Hendrikus Momot, Kepala Dinas Kebersihan Kota Sorong Andarias Adi dan Asisten I Setda Kota Sorong Jeremias Gembenob.

Hadir juga Mantan Pangdam Kasuari Letjen TNI (Purn) Jopy O. Wayangkau, Pengusaha Robin Sitorus, para kepala suku Papua dan Nusantara, pimpinan denominasi gereja, pimpinan partai politik, hingga organisasi kemasyarakatan.

Acara dikemas dengan budaya dan kearifan lokal Papua yang menghadirkan menu khas Papua Pegunungan yakni olahan daging hasil bakar batu (Barapen). Dalam kegiatan makan sumbang tersebut, panitia juga menyelipkan acara lelang bazar berupa makanan kebun plus daging barapen sebanyak 5 paket. Acara sangat meriah dan penuh dengan nuansa kekeluargaan.

Ketua Panitia Makan Sumbang Pembangunan Gedung Baru Gereja St. Yoseph Freinademetz, Yohanes Sole, menyampaikan ucapan terimakasih sekaligus apresiasi kepada para peserta yang ia sebut dengan penderma, yang telah hadir memenuhi undangan panitia dan telah berpartisipasi dalam kegiatan baik makan sumbang, lelang bazar hingga janji iman.

Ia mengaku tidak menyangka, acara tersebut bakal sukses dan dihadiri banyak pejabat serta bisa menghasilkan dana yang cukup fantastis yakni mencapai ratusan juta rupiah, lebih tepatnya berjumlah Rp. 201.717.000.

“Yang pasti kami tidak menyangka, kegiatan kami bisa sesukses ini. Dari sisi undangan hampir semua pejabat dan tokoh yang diundang hadir, kemudian dari sisi derma yang kami peroleh nilainya cukup fantastis. Kami sangat bersyukur dan tentunya menyampaikan terima kasih serta apresiasi yang tak terhingga kepada semua penderma yang telah membantu kami,” ujar Sole sebagaimana release yang diterima media ini, Minggu (16/06/2024).

Sole mengamini suksesnya kegiatan tersebut sebagai sebuah kebenaran yang terjadi, karena Tuhan turut campur tangan dalam usaha yang dilakukan panitia. Ia meyakini Tuhan-lah yang telah menggerakkan hati para hamba-Nya untuk merelakan waktu dan berkat yang mereka miliki, demi pembangunan Rumah Tuhan di Stasi St. Yoseph Freinademetz.

“Jujur kami melihat semua yang hadir tidak nampak mereka datang sebagai pejabat atau orang besar, mereka benar-benar hadir dengan apa adanya diri mereka untuk mempersembahkan apa yang mereka punya bagi kemuliaan nama Tuhan. Dan kami sangat bersyukur bahwa di erah ini, di tempat ini, masih banyak orang-orang baik, masih banyak anak-anak Tuhan yang berhati mulia. Tentu ini menjadi dasar bagi kita untuk menggapai cita-cita mulia yakni damai dan sejahtera di tanah ini,” ucap Sole.

Diakhir penyampaiannya, Sole menjelaskan hasil kegiatan makan sumbang tersebut nantinya akan dipergunakan untuk melanjutkan tahapan finishing pembangunan gedung baru gereja mereka, yang sampai saat ini belum juga rampung. Gereja St. Yoseph Freinademetz sendiri merupakan salah satu stasi yang ada dibawa naungan Paroki St. Arnoldus Janssen, Keuskupan Manokwari-Sorong (KMS).

Gedung baru gereja tersebut sudah mulai dibangun sejak tahun 2018 lalu menggunakan dana awal dari hibah Pemprov Papua Barat. Dalam perjalanannya pembangunan sempat terhenti karena panitia kekurangan dana. Selama beberapa tahun panitia melakukan pencarian dana melalui swadaya umat, namun tidak mencukupi. Terakhir panitia menggelar kegiatan makan sumbang yang baru saja sukses terlaksana. [JOY]