Faris-ORI Tuntut Keadilan

Sorong, PbP – Tim Kuasa hukum Faris-ORI mendatangi Mapolres Raja Ampat, Kamis (12/11). Kedatangan mereka guna memastikan  perkembangan terkait kasus pengrusakan sekertariat koalisi For Empat yang sudah dilaporkan ke Polres setempat, beberapa pekan lalu.

Ketua Tim Kuasa Hukum FARIS-ORI, Benediktus Jombang, SH.,MH, melalui press release yang diterima media ini, Jumat (13/11) menyampaikan, kehadiran pihaknya di Polres Raja Ampat untuk memastikan perkembangan laporan terkait kasus pengrusakan sekertariat koalisi Faris-Ori (FOR 4) serta pengeroyokan terhadap korban atas nama Has Dimara.

“Jadi Kami datang memastikan perkembangan laporan atas kasus pengrusakan Sekertariat Koalisi FOR 4 dan Pengeroyokan terhadap Saudara Has Dimara. Kami juga meminta kepada Kapolres dan Kasat Reskrim Polres Raja Ampat untuk netral dalam Pilkada ini, jangan sampai berat sebelah,” ungkap Benediktus.

Pada kesempatan itu, kata Benediktus, pihaknya juga telah mempertanyakan sikap kepolisian terkait penangkapan terhadap Tim FARIS-ORI yang dinilian sangat cepat, sementara kelompok kolom kosong yang menyerang dan merusak sekertariat Koalisi FOR 4 sampai saat belum juga ditahan.

Ia menerangkan, sesuai jawabap kapolres Raja Ampat, diketahui bahwa sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan pencarian dan pengejaran terhadap pelaku pengrusakan begitu pula pelaku pemukulan terhadap korban atas nama Has Dimara.

“Kami pun meminta kepada Kapolres Raja Ampat untuk berlaku adil, baik itu untuk Tim Faris-Ori maupun kelompok kolom kosong,” ucap Benediktus.

Tambah Benediktus, pada kesempatan itu kapolres juga menyampaikan kepada pihaknya bahwa pada prinsipnya kepolisian selalu berlaku adil dan netral dalam menangani setiap laporan, ini hanya soal waktu saja. Sesuai arahan kapolres, lanjut Benediktus, tim pasangan Faris-ORI bersabar sambil menunggu upaya yang akan dilakukan oleh Polres Raja Ampat.

“Terkait beberapa pernyataan yang disampaikan oleh rekan saya Jonson Panjaitan pada beberapa hari yang lalu, tentunya kami juga punya harapan yang sama bahwa Pilkada Raja Ampat ini harus berjalan aman dan damai, jangan sampai menganggu ketentraman masyarakat di Kabupaten Raja Ampat ini,” tutup Benediktus. [JOY-MJ]

Please follow and like us:
Like
Like Love Haha Wow Sad Angry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *