Gabriel Asem Resmi Kantongi Rekomendasi Perindo

Bakal Calon Gubernur Papua Barat Daya Gabriel Asem, SE.,M.Si saat menerima rekomendasi Partai Perindo yang diserahkan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Digital dan Ekonomi Kreatif DPP Perindo Angela Herliani Tanoesoedibjo, di Kantor DPP Perindo, Jakarta pada tanggal 1 Juli 2024. FOTO/IST
Sorong, PbP – Mantan Bupati Tambrauw 2 Periode, Gabriel Asem, SE.,M.Si resmi mendapat dukungan dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo) untuk maju sebagai Calon Gubernur Papua Barat Daya pada Pilkada Serentak tahun 2024.
Dukungan partai yang dipimpin Hary Tanoesoedibjo ini ditunjukan melalui penyerahan surat rekomendasi yang diserahkan langsung oleh Wakil Ketua Umum Bidang Digital dan Ekonomi Kreatif DPP Perindo Angela Herliani Tanoesoedibjo, di Kantor DPP Perindo, Jakarta pada tanggal 1 Juli 2024.

Penyerahan rekomendasi kepada Gabriel Asem dilakukan secara bersamaan dengan penyerahan rekomendasi Perindo kepada sejumlah calon kepala daerah di tanah air. Total ada 37 rekomendasi yang diberikan oleh DPP Perindo dalam acara tersebut.
Kepada awak media, Bakal Calon Gubernur PBD, Gabriel Asem mengaku rekomendasi Partai Perindo merupakan rekomendasi pertama yang berhasil ia kantongi. Ia mengaku sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh DPP Perindo kepada dirinya.
“Hari ini, Puji Tuhan saya baru saja menerima surat rekomendasi dari DPP Partai Perindo untuk saya maju sebagai Calon Gubernur Papua Barat Daya. Ini rekomendasi pertama saya, jadi saya sangat bersyukur dan berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan DPP Perindo kepada saya,” ujar Gabriel saat dihubungi via telephone, usai penyerahan rekomendasi.
Ia mengatakan Partai Perindo sudah memiliki 3 kursi di DPR Papua Barat Daya hasil Pemilu legislatif tahun 2024. Bermodalkan rekomendasi Perindo tersebut, selanjutnya, dirinya akan melakukan komunikasi politik intens dengan sejumlah partai lain, sehingga bisa membentuk koalisi, demi memenangkan pertarungan Pilkada Papua Barat Daya nantinya.
Ia mengaku sedari awal dirinya sudah berkeinginan membentuk koalisi dengan jumlah partai sebanyak mungkin. Hal ini ditandai dengan dilakukannya pendaftaran di 7 partai sekaligus, pada saat awal pembukaan penjaringan calon di setiap partai.
Menurutnya, saat ini komunikasi masih sangat mesra dengan sejumlah partai lain, dan pihaknya juga masih terus menangkap signal-signal positif dari sejumlah partai baik yang memiliki kursi maupun partai nonseat.
“Tentu kita ingin berkoalisi sebanyak mungkin, karena semakin banyak kawan semakin baik. Sejauh ini kami menangkap banyak sinyal positif dari kawan-kawan di partai lain. Bebebapa waktu kedepan kami akan lebih intens lagi membangun komunikasi, apalagi sudah ada rekomendasi dari Partai Perindo tentu akan menambah semangat dan keyakinan kami membentuk koalisi,” sebut Gabriel.

Sebagai seorang bakal calon gubernur, Gabriel mengaku tentu datang dengan visi-misi dan program-program prioritas. Namun, ia belum menjelaskan secara terperinci program dan visi-misinya itu, karena masih menunggu momentum yang tepat sesuai aturan. Ia hanya menyampaikan secara garis besar bahwa ada tiga program prioritas yang menjadi fokusnya kedepan yakni pendidikan kesehatan dan ekonomi.
Menurutnya Papua Barat Daya, bahkan Papua pada umumnya harus dibangun sumber daya manusianya terlebih dahulu, kemudian kesehatannya harus terjamin, baru kemudian bisa bicara tentang peningkatan ekonomi.
“SDM harus ditingkatkan, kemudian masalah kesehatan juga harus benar-benar diperhatikan dengan baik. Orang pintar dan sehat dahulu, baru kita bisa bangun ekonominya. Tentu sektor-sektor lain juga penting untuk kita perhatikan, mulai dari masalah infrastruktur, keamanan, pariwisata, tenaga kerja dan lain sebagainya,” tutup Gabriel.
Dikutip dari DetikNews, Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo berpesan kepada para calon jika terpilih tak lupa dengan partai. Dia ingin para calon yang terpilih bisa menjalin hubungan baik dengan partai.
“Sekiranya nanti jadi kepala daerah, ada dua hal penting yang kami harapkan, yang pertama tentunya hubungan baik dengan Partai Perindo harus tetap dilanjutkan, dan saya secara khusus meminta supaya membantu, kepala daerah memiliki posisi yang sangat krusial dalam membantu membangun setiap partai politik, dan saya meminta khusus pada kesempatan ini untuk membantu partai Perindo untuk membangun supaya memperkuat Partai Perindo di wilayah dimana kepala daerah tersebut bertugas,” kata Harry.
Hary menyebutkan, semakin kokoh Partai Perindo di wilayah tersebut akan semakin kokoh juga kepala daerah yang diusung ataupun didukung, karena ini adalah saling membutuhkan.
“Yang kedua tentunya sebagai kepala daerah memiliki tugas yang penting, kita tahu bahwa Indonesia ini memiliki tantangan yang sangat besar, apalagi kalau kita lihat belakangan berapa bulan ini, ekonomi kayaknya tidak sebaik tahun lalu,” sebut Hary. [JOY]