PDIP Tugaskan Joppye Onesimus Menangkan Pileg
Sorong,PbP-Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengangkat Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau sebagai ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua Barat Daya.
Terkait pengangkatan itu Joppye Onesimus bersama jajaran pengurus DPD Papua Barat Daya dilantik oleh Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Sukarno Putri melalui Ketua DPP Bidang Kehormatan Partai Komarudin Watubun. Pelantikan bertempat di halaman GOR Pancasila Kota Sorong, Rabu 01 Maret 2023.
Usai pelantikan Komarudin Watubun menyatakan Papua Barat Daya butuh sosok pemimpin handal seperti Joppye untuk menggerakan partai mencapai tujuan tujuan kedepan. “Tentu ke depan kita butuh pemain-pemain baru yang punya kemampuan yang lebih besar yang tidak kerja biasa-biasa saja, tetapi bekerja luar biasa,” ujar Komarudin.
Dia mengatakan, Ketum PDIP Megawati Sukarno Putri menunjuk Joppye Onesimus pimpin PDIP Papua Barat Daya karena melihat rekam jejak (track record) sangat bagus.
“Pak Joppye ini punya track record sangat baik sekali semasa menjabat di TNI AD di Tanah Papua. Jabat Danrem di Jayapura, kemudian jadi Pangdam Kasuari sangat baik sekali. Bahkan ketika jadi Pangdam Kasuari Beliau sangat tegas melarang penambangan illegal di Manokwari. Inikan membela rakyat kecil, nah kami di PDIP mau tipe pemimpin seperti ini,” tegas Komarudin.
Dengan track record yang baik ini PDIP optimis Joppye akan mampu melaksanakan amanat partai di Provinsi Papua Barat Daya.
“Ini provinsi baru, kami butuh orang seperti pak Joppye untuk memulai sesuatu yang baru yang tentunya mengenangkan hati rakyat di Papua Barat Daya,” tandas Komarudin yang juga Anggota DPR –RI Fraksi PDIP.
Dalam jabatan sebagai ketua DPD, Joppy Onesimus Wayangkau ditugaskan untuk memenangkan pemilu legislative di Papua Barat Daya. Tugaskan itu terbilang berat karena Joppye dan PDPI harus mampu meraih kursi di DPRD Kabupaten Kota dan DPR Papua Barat Daya serta DPR RI. Bahkan menurut Komarudin, target PDIP harus mempertahankan kursi yang sudah diraihkan pada pemilu sebelumnya.
“Raihan kursi legislative PDI pada pileg sebelumnya sangat baik sehingga kita akan pertahankan, kalau bisa ya bertambah,”ucap Komarudin.
Sementara itu pada acara pelantikan DPD PDIP kemarin sempat terjadi ketegangan . Dimana KPUD Kota Sorong dan Bawaslu membatasi kegiatan tersebut dengan tidak mengizinkan Komarudin Watubun memberikan sambutan.
“Bagaimana ceritanya sampai KPU Kota Sorong mau melarang saya memberikan sambutan. Pemilu belum apa-apa ini. Ini pesta partai politik kok kami dilarang. Saya sekian periode di DPR RI, saya bagian dari membuat aturan-aturan yang ada dan akan dilaksanakan KPU RI. Saya tidak bodoh-bodoh amat soal aturan di KPU dan Bawaslu,” cetus Komarudin dengan nada kesal.
Komarudin kemudian membeberkan bahwa sebelum di Papua Barat Daya pihaknya sudah melakukan acara pelantikan di beberapa daerah di Indonesia yakni di Provinsi Papua Selatan di Merauke, di Provinsi Pengunungan dan Provinsi Papua serta di Provinsi Kalimatan.
“Sebelum di sini kami sudah melakukan acara yang sama di daerah lain. Kegiatannya terbuka seperti di sini, tapi tidak dilarang oleh KPU dan Bawaslu. Hanya di Kota Sorong saja kami dilarang. Bagimana ceritanya KPU ini. Oleh karena itu saya pulang akan panggil KPU RI dan Bawaslu ke gedung Senayan kami pertanyakan persoalan ini,”tutup Komarudin.[YOS]
