Turunkan Stunting, Pemkab Sorong Dirikan Rumah Pentas
Aimas, PbP- Dibawah Kepemimpinan Pj Bupati, Yan Piet Moso. Pemerintah Kabupaten Sorong terus melakukan berbagai upaya dalam mewujudkan program nasional yakni penurunan angka stunting.
Salah satu langkah inovasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sorong dalam menekan penurunan stanting yakni mendirikan Ruma Pentas (Rumah Peduli Tanggap Stunting).
Rumah Pentas merupakan inovasi yang dilakukan oleh Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Pendataan Dinas P2KBP3A Kabupaten Sorong, Jenny Pendek peserta PKA angkatan 7 LAN Makassar Tahun 2023.
Berdasarkan data dari hasil riset melalui survei status gizi indonesia angka kasus stunting di kabupaten sorong masih cukup tinggi dengan prevalensi 23,8% di tahun 2022. hal ini terlihat dengan adanya data-data bayi balita yang mengalami gangguan pertumbuhan dan kurang gizi.
Hal ini menunjukkan bahwa kasus stunting masih sangat tinggi sehingga perlu dilakukan sebuah strategi perubahan untuk mempercepat penurunan stunting di kabupaten sorong agar dapat menciptakan generasi yang sehat,cerdas dan berkualitas.
Selaku reformers, Jeni Pendek mencoba mengangkat sebuah Inovasi atau gerakan aksi perubahan dengan judul rumah pentas atau rumah peduli dan tanggap stanting dimana rumah pentas Ini adalah sebuah Sentral untuk melakukan pendampingan dan pelayanan dalam rangka mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Sorong jangka pendek.
“Rumah Pentas ini ada beberapa aksi kegiatan yang akan kami lakukan setiap hari selama 3 bulan yakni, CATIN PENTAS ( Calon Pengantin Dan Tanggap Stunting), ANTAR BUMIL PENTAS( Aksi Pintar Ibu Hamil Peduli Dan Tanggap Stunting) dan MACAN PENTAS (Mama Cantik Peduli Dan Tanggap Stunting). Kegiatan akan dilakukan pemantauan dari Dinas Kesehatan dan pimpinan OPD,” Kata Jeni.
Jeni berharap, aksi yang dilakukan selama 3 bulan ini, pola hidup bisa menjadi lebih baik, sehingga bisa tumbuh dan menjadi generasi yang sehat, cerdas dan berkualitas. [MPS]