Bupati Sorong: Orang Maluku Membuka Tirai Peradaban bagi Tanah Moi
Asbaken, PbP– Bupati Kabupaten Sorong, Dr. Johny Kamuru, S.H., M.Si, menegaskan bahwa peradaban dan sejarah tidak dapat dipisahkan dari karya Tuhan yang mengutus orang Maluku untuk membawa Injil ke Tanah Papua. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Ibadah Syukur perayaan Hari Ulang Tahun Pekabaran Injil (HUT PI) ke-78 yang digelar di Kampung Alas Asbaken, Distrik Makbon, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Kamis (16/10/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Johny Kamuru menyampaikan rasa syukur dan penghargaan yang mendalam kepada para penginjil pertama dari Maluku yang telah membawa kabar baik dan membuka tirai peradaban bagi masyarakat Papua, khususnya di Tanah Moi. “Kita harus bersyukur karena melalui mereka, kita mengenal terang Injil dan peradaban yang membentuk kehidupan masyarakat kita hari ini,” ujarnya.
Perayaan HUT Pekabaran Injil ke-78 tahun ini diselenggarakan oleh Jemaat GKI Hebenhaezer Asbaken dalam bentuk ibadah syukur yang dihadiri para pejabat pemerintahan, tokoh adat, serta tokoh gereja di wilayah Malamoi. Ibadah berlangsung khidmat dengan suasana penuh sukacita, mencerminkan rasa syukur umat atas perjalanan panjang iman di tanah Papua.
Dalam kesempatan itu, Bupati Johny Kamuru juga menyebut Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua sebagai “ibu dari semua gereja.” Ia menilai GKI memiliki peran besar dalam membangun iman, pendidikan, dan karakter masyarakat Papua dari masa ke masa. “GKI adalah gereja yang melahirkan banyak generasi beriman dan menjadi pelopor pelayanan bagi seluruh gereja di Tanah Papua,” katanya.
Lebih lanjut, Bupati menyoroti nilai-nilai luhur yang dimiliki oleh suku Moi. Menurutnya, suku Moi dikenal dengan karakter kasih, persaudaraan, dan iman yang kuat. Nilai-nilai inilah yang harus terus dijaga dan diwariskan agar kehidupan masyarakat tetap harmonis di tengah kemajuan zaman.
Ia juga mengajak masyarakat Moi untuk terus bersatu, saling menghormati, dan tidak mudah terprovokasi oleh perbedaan maupun fanatisme berlebihan. “Kita ini satu keluarga besar di Tanah Moi. Mari kita jaga persaudaraan dan kebersamaan, karena hanya dengan hati yang bersatu kita bisa membangun daerah ini dengan damai dan sejahtera,” pesan Bupati.
Melalui momentum perayaan HUT Pekabaran Injil ini, Bupati Johny Kamuru berharap agar seluruh masyarakat di Tanah Moi semakin memperkuat iman dan menjaga nilai-nilai adat serta budaya sebagai dasar dalam membangun peradaban yang berkeadilan dan berkeadaban di Kabupaten Sorong. [MPS]
