Prajurit Korem 181/PVT Diminta Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal

Sorong, PbP – Kapenrem 181/PVT, Mayor Inf. Puguh Pradono SH, meminta prajurit serta PNS Korem 181/PVT untuk mengantisipasi bahaya latent komunis (balatkom) dan paham radikal.

Menurut kapenrem, radikalisme adalah suatu ideologi dan paham yang ingin melakukan perubahan pada sistem sosial dan politik dengan menggunakan cara-cara ekstrim.

Dimana kata dia, Inti dari tindakan radikalisme adalah sikap dan tindakan seseorang atau kelompok tertentu yang menggunakan cara-cara kekerasan, dalam mengusung perubahan yang diinginkan.

“Kelompok radikal umumnya menginginkan perubahan tersebut dalam tempo singkat dan secara drastis serta bertentangan dengan sistem sosial yang berlaku,” kata kapenrem dalam kegiatan pembinaan antisipasi balatkom dan paham radikal, di Aula Korem 181/PVT, Senin (2/12).

Kapenrem menjelaskan, radikalisme sering dikaitkan dengan terorisme karena kelompok radikal dapat melakukan cara apapun agar keinginannya tercapai, termasuk meneror pihak yang tidak sepaham dengan mereka. Walaupun, diakuinya, banyak yang mengaitkan radikalisme dengan agama tertentu, pada dasarnya radikalisme adalah masalah politik dan bukan ajaran agama.

Mengantisipasi bangkitnya kembali komunisme itu, tegas kapenrem, pihaknya akhirnya melakukan kegiatan pembinaan tersebut, guna memberikan penjelasan dan pemahaman kepada prajurit dan PNS Korem 181/PVT, agar diperoleh kesamaan langkah dan tindakan serta kewaspadaan, dalam menyikapi bahaya laten komunis dan paham radikal.

“Melalui kegiatan ini, prajurit TNI AD diharapkan senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat dalam mengamankan dan menjaga keselamatan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dari segala bentuk ancaman, terutama bangkitnya kembali bahaya laten komunis dan paham radikal,” tuntas kapenrem. [GPS-MJ]

Please follow and like us:
Like
Like Love Haha Wow Sad Angry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *